Jika kita ingat, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto tak hanya sibuk berkunjung ke negara lain untuk melakukan kerjasama bidang pertahanan.
Tetapi juga, jarangnya absen menghadiri acara-acara institusi pendidikan yang masih related dengan Kementerian Pertahanan. Misalnya saja beberapa diantaranya yaitu mengunjungi Universitas Pertahanan (Unhan) di awal beliau menjabat sebagai Menhan di bawah Kabinet Indonesia Maju.
Tak hanya itu, Menhan Prabowo juga tetap hadir dalam memimpin serah terima jabatan (sertijab) Kepala Sekolah SMA Taruna Nusantara Magelang, Jawa Tengah.
Bagi penulis, ini bukti bahwa Menhan Prabowo memiliki harapan besar terkait kompetensi sumber daya manusia. Ia selalu berusaha untuk mengkomunikasikannya secara langsung melalui acara-acara yang dihadirinya di dalam institusi pendidikan tersebut.
Kualitas atau kompetensi sumber daya manusia sangatlah penting dalam strategi pertahanan nasional. Dan bagi penulis ini penting sekali.
Saya sangat mengapresiasi cara-cara Menhan Prabowo dalam melakukan lawatan-lawatan ke institusi-institusi pendidikan yang down to earth ini. Karena, ini juga sebagai bentuk cara beliau menyampaikan bahwa dia tidak hanya melakukan kerja-kerja hanya untuk hari ini saja. Tetapi juga sebagai strategi atau investasi jangka panjang.
Dalam kata lain, Kemhan hari ini sedang memiliki agenda besar yang tidak hanya membutuhkan anggaran yang sangat besar, tetapi juga sumber daya manusianya juga harus lebih dulu unggul.
Dan tidak banyak pemimpinan seperti beliau yang benar-benar memperhatikan pentingnya generasi terdidik itu sebagai investasi dan strategi jangka panjang ketahanan nasional.










